20.16

Dasar-Dasar Ilmu Tanah (5 dari 25)

VII. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Proses Pembentuk Tanah

Menurut Jenny (1941) bahwa ada 5 faktor yang mempengaruhi proses pemben-tukan tanah (genesis) dan perkembangan tanah (differensiasi horison), yaitu:

(1) bahan induk tanah (b), untuk tanah mineral bahan induk berupa batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf, untuk tanah organik maka bahan induk tanah berupa bahan organik.

(2) iklim (i), yaitu dua unsur iklim yang mempengaruhi: curah hujan dan suhu (tempe-ratur).

(3) organisme (o) atau jasad hidup (h) yaitu berupa aktivitas organisme baik berupa hewan maupun tumbuhan.

(4) relief (r) atau topografi (t), yaitu kecuraman lereng.

(5) waktu (w) yang menentukan tingkat perkembangan tanah (muda, dewasa, tua) dan umur tanah (dalam satuan tahun).


7.1 Hubungan Tanah dengan Kelima Faktor Pembentukan Tanah

Berdasarkan uraian diatas disusunlah formulasi hubungan antara tanah dengan kelima faktor pembentuknya dalam fungsi berikut:
T (tanah) = fungsi (b, i, o, r, w)
Perubahan salah satu faktor pembentuk secara intensif akan menghasilkan tanah dengan sifat yang berbeda. Perbedaan sifat tanah akibat dari pengaruh dominan dari salah satu faktor pembentuk tanah dikenal dengan istilah sebagai berikut:

(1) Klimatosekuen: yaitu perbedaan sifat tanah yang disebabkan hanya pengaruh iklim.

(2) Biosekuen: yaitu perbedaan sifat tanah yang disebabkan hanya pengaruh organisme tanah.

(3) Toposekuen: yaitu perbedaan sifat tanah yang disebabkan hanya karena perbedaan topografi.

(4) Lithosekuen: yaitu perbedaan sifat tanah yang disebabkan hanya karena perbedaan jenis bahan induk.

(5) Khronosekuen: yaitu perbedaan sifat tanah yang disebabkan hanya karena perbedaan faktor umur.

0 comments: